Shin Jeong Ah scandal, the real story behind Miss Ripley
Shin Jeong Ah, lahir tgl 28 April 1972. Mantan Asisten Profesor Dongguk University dan kepala kurator Sungkok Art Museum.
Shin Jeong Ah mengaku memiliki gelar BFA (Bachelor of Fine Arts) th 1994 dan MBA th 1995 dari University of Kansas dan Ph. D dari Yale University th 2005. Ia melakukan ini agar diterima di Dongguk University.
Disertasi yang diakuinya, sebenarnya adalah milik Ekaterini Samaltanou-Tsiakma (University of Virginia th 1981).
Pendidikan asli Shin Jeong Ah adalah SMA.
Shin berhasil kerja di Universitas Dongguk atas pengaruh dari kekasihnya, Byeon Yang Kyoon. Byeon adalah anak buah mantan Presiden Roh Moo Hyun.
Karena skandal itu, Byeon dihukum 160 jam pelayanan umum. Keduanya dipenjara tgl 11 Oktober 2007. Shin dipenjara selama 18 bulan.
Foto-foto tanpa busana Shin saat dipenjara dicetak di halaman surat kabar Munhwa Ilbo. Tapi banyak ahli seni yang meragukan keaslian foto itu.
Salah satu rekan kerja Shin Jeong Ah berkata ia tidak melihat bekas luka di lengan Shin. Karena Shin adalah salah satu korban saat Sampoong Dept Store roboh th 1995 lalu.
Shin Jeong Ah dan pengacaranya menuntut Munhwa Ilbo. Koran itu akhirnya menulis permintaan maaf tgl 18 Okt 2007, tapi permintaan maaf itu tidak membuat Korea Sexual Violence Relief Center puas.
Shin Jeong Ah akhirnya menerima 150 juta Won sebagai kompensasi pada Des 2008.
Shin Jeong Ah - Book
Saat ini Shin Jeong Ah meluncurkan buku otobiografinya, dengan judul '4001' (No pengenalnya saat di penjara). Diluncurkan Maret 2011, di Lotte Hotel dan langsung terjual lebih dari 20 ribu kopi. Harga buku 14 ribu Won
Dalam bukunya, Shin mengungkapkan hubungannya dengan semua orang yang memiliki nama terkenal. Termasuk mantan Presiden Roh Moo Hyun. Mantan PM Chung Un Chan, mantan juru kampanye kepresidenan Byeong Yang Kyoon dan mantan Reporter Chosun Ilbo yang ia sebut dengan inisial "C".
Shin dan Roh Moo Hyun bertemu setelah nenek Shin yang kenal dengan Presiden sebelumnya meminta Roh untuk memperhatikan cucunya.
Shin : "Roh ingin tahu apa pekerjaanku dan mendengar pemikiran rakyat biasa tentang kebijakan-nya. Dia mengatakan padaku kalau aku menarik perhatian orang dan tanya apa aku ingin mendapat posisi lebih besar."
"Setelah itu, ia ingin mengetahui komentarku setiap ia memberikan pernyataan atau setelah melakukan pertemuan dengan media. Setelah mendengar komentar2ku beberapa kali, ia berkata kalau aku mungkin cocok untuk posisi PR atau juru bicara."
Shin berkata kalau Roh menunjukkan ketertarikan padanya tapi tidak memberikan pertolongan langsung padanya.
Shin dan Byeon
Mengenai Byeon Yang Kyoon yang disebut sebagai kekasih dan orang yang telah memberinya posisi Profesor : "Dia adalah ayahku, temanku, dan kekasihku. Hubungan kami rumit, diatas cinta atau perzinahan."
Shin juga menunjukkan e-mail2 yang dikirimkan Byeon padanya dan menggambarkan kencan mereka, ciuman pertama dan hubungan seksual mereka.
Shin belum bertemu dengan Byeon lagi setelah skandal itu. Aku merasa itu bukan hal pantas untuk dilakukan.
Saat ditanya kapan hubungan mereka jadi serius. Shin berkata tidak tahu. Dia jauh lebih tua daripada aku dan awalnya aku tidak pernah membayangkan kalau kami akan jadi kekasih.
Ini tidak dimulai dengan affair yang panas. Satu hari, dia ada di sana. Ini benar2 hubungan yang kacau sejak awalnya dan bukan hanya karena beda 23 th usia kami. Aku tidak pernah membayangkan menikahinya. Tapi meskipun aku ingin memutuskan hubungan dengannya, itu juga tidak mudah.
Yang paling memalukan bagi Shin adalah capnya sebagai seniman penipu yang menggunakan daya tarik seksual untuk mendapatkan perhatian. Ini adalah hal yang paling memalukan yang pernah terjadi padaku.
Itulah mengapa aku menulis semua fakta tentang hubunganku dengan Byeon. Dari pertama bertemu sampai kami berpisah.
Shin dan Chung Un Chan
Shin mengungkapkan kebrengsekan Chung. Chung berkata kalau ia menyukai Shin dan mengajaknya bertemu malam hari di hotel bar beberapa kali dengan alasan urusan bisnis.
Shin dan Reporter C, yang sekarang anggota Dewan Nasional.
Shin berkata kalau C melakukan pelecehan seksual padanya di karaoke bar sebuah hotel dan dalam taksi. "Setelah insiden itu, aku tidak lagi mengenakan rok."
Bukunya memang terjual laris, tapi figur terkenal yang disebut namanya juga mengajukan gugatan.
Chung Un Chan berkata kalau itu hanya tuduhan Shin Jeong Ah dan tidak berharga untuk dibahas.
Sementara reporter C berkata kalau Shin adalah pembohong besar dan ia akan menuntut Shin beserta penerbit buku itu.
Banyak orang yang tersinggung dengan isi buku Shin, mereka tidak suka kalau Shin mendapatkan ketenaran dan uang setelah apa yang dilakukannya. Apalagi karena banyak orang yang memilik gelar asli sulit meraih posisi di Universitas dan Shin Jeong Ah mendapatkan segalanya dengan gelar palsu.
(Menurutku, ceritanya lebih seru dari dramanya.)
Ketika ditanya apa Shin menyesal?
"Saat orang lain belajar keras, aku memilih jalan yang mudah dan mencoba mendapatkan gelarku dengan membayar orang lain untuk melakukannya. Aku mengambil jalan yang salah. Ada kalanya aku takut ketahuan, tapi sekarang saat semuanya sudah terungkap, aku merasa lebih baik."
Source : 1, 2, 3, 4, 5, 6
Related link MR 1+2
Shin Jeong Ah mengaku memiliki gelar BFA (Bachelor of Fine Arts) th 1994 dan MBA th 1995 dari University of Kansas dan Ph. D dari Yale University th 2005. Ia melakukan ini agar diterima di Dongguk University.
Disertasi yang diakuinya, sebenarnya adalah milik Ekaterini Samaltanou-Tsiakma (University of Virginia th 1981).
Pendidikan asli Shin Jeong Ah adalah SMA.
Shin berhasil kerja di Universitas Dongguk atas pengaruh dari kekasihnya, Byeon Yang Kyoon. Byeon adalah anak buah mantan Presiden Roh Moo Hyun.
Karena skandal itu, Byeon dihukum 160 jam pelayanan umum. Keduanya dipenjara tgl 11 Oktober 2007. Shin dipenjara selama 18 bulan.
Foto-foto tanpa busana Shin saat dipenjara dicetak di halaman surat kabar Munhwa Ilbo. Tapi banyak ahli seni yang meragukan keaslian foto itu.
Salah satu rekan kerja Shin Jeong Ah berkata ia tidak melihat bekas luka di lengan Shin. Karena Shin adalah salah satu korban saat Sampoong Dept Store roboh th 1995 lalu.
Shin Jeong Ah dan pengacaranya menuntut Munhwa Ilbo. Koran itu akhirnya menulis permintaan maaf tgl 18 Okt 2007, tapi permintaan maaf itu tidak membuat Korea Sexual Violence Relief Center puas.
Shin Jeong Ah akhirnya menerima 150 juta Won sebagai kompensasi pada Des 2008.
Shin Jeong Ah - Book
Saat ini Shin Jeong Ah meluncurkan buku otobiografinya, dengan judul '4001' (No pengenalnya saat di penjara). Diluncurkan Maret 2011, di Lotte Hotel dan langsung terjual lebih dari 20 ribu kopi. Harga buku 14 ribu Won
Dalam bukunya, Shin mengungkapkan hubungannya dengan semua orang yang memiliki nama terkenal. Termasuk mantan Presiden Roh Moo Hyun. Mantan PM Chung Un Chan, mantan juru kampanye kepresidenan Byeong Yang Kyoon dan mantan Reporter Chosun Ilbo yang ia sebut dengan inisial "C".
Shin dan Roh Moo Hyun bertemu setelah nenek Shin yang kenal dengan Presiden sebelumnya meminta Roh untuk memperhatikan cucunya.
Shin : "Roh ingin tahu apa pekerjaanku dan mendengar pemikiran rakyat biasa tentang kebijakan-nya. Dia mengatakan padaku kalau aku menarik perhatian orang dan tanya apa aku ingin mendapat posisi lebih besar."
"Setelah itu, ia ingin mengetahui komentarku setiap ia memberikan pernyataan atau setelah melakukan pertemuan dengan media. Setelah mendengar komentar2ku beberapa kali, ia berkata kalau aku mungkin cocok untuk posisi PR atau juru bicara."
Shin berkata kalau Roh menunjukkan ketertarikan padanya tapi tidak memberikan pertolongan langsung padanya.
Shin dan Byeon
Mengenai Byeon Yang Kyoon yang disebut sebagai kekasih dan orang yang telah memberinya posisi Profesor : "Dia adalah ayahku, temanku, dan kekasihku. Hubungan kami rumit, diatas cinta atau perzinahan."
Shin juga menunjukkan e-mail2 yang dikirimkan Byeon padanya dan menggambarkan kencan mereka, ciuman pertama dan hubungan seksual mereka.
Shin belum bertemu dengan Byeon lagi setelah skandal itu. Aku merasa itu bukan hal pantas untuk dilakukan.
Saat ditanya kapan hubungan mereka jadi serius. Shin berkata tidak tahu. Dia jauh lebih tua daripada aku dan awalnya aku tidak pernah membayangkan kalau kami akan jadi kekasih.
Ini tidak dimulai dengan affair yang panas. Satu hari, dia ada di sana. Ini benar2 hubungan yang kacau sejak awalnya dan bukan hanya karena beda 23 th usia kami. Aku tidak pernah membayangkan menikahinya. Tapi meskipun aku ingin memutuskan hubungan dengannya, itu juga tidak mudah.
Yang paling memalukan bagi Shin adalah capnya sebagai seniman penipu yang menggunakan daya tarik seksual untuk mendapatkan perhatian. Ini adalah hal yang paling memalukan yang pernah terjadi padaku.
Itulah mengapa aku menulis semua fakta tentang hubunganku dengan Byeon. Dari pertama bertemu sampai kami berpisah.
Shin dan Chung Un Chan
Shin mengungkapkan kebrengsekan Chung. Chung berkata kalau ia menyukai Shin dan mengajaknya bertemu malam hari di hotel bar beberapa kali dengan alasan urusan bisnis.
Shin dan Reporter C, yang sekarang anggota Dewan Nasional.
Shin berkata kalau C melakukan pelecehan seksual padanya di karaoke bar sebuah hotel dan dalam taksi. "Setelah insiden itu, aku tidak lagi mengenakan rok."
Bukunya memang terjual laris, tapi figur terkenal yang disebut namanya juga mengajukan gugatan.
Chung Un Chan berkata kalau itu hanya tuduhan Shin Jeong Ah dan tidak berharga untuk dibahas.
Sementara reporter C berkata kalau Shin adalah pembohong besar dan ia akan menuntut Shin beserta penerbit buku itu.
Banyak orang yang tersinggung dengan isi buku Shin, mereka tidak suka kalau Shin mendapatkan ketenaran dan uang setelah apa yang dilakukannya. Apalagi karena banyak orang yang memilik gelar asli sulit meraih posisi di Universitas dan Shin Jeong Ah mendapatkan segalanya dengan gelar palsu.
(Menurutku, ceritanya lebih seru dari dramanya.)
Ketika ditanya apa Shin menyesal?
"Saat orang lain belajar keras, aku memilih jalan yang mudah dan mencoba mendapatkan gelarku dengan membayar orang lain untuk melakukannya. Aku mengambil jalan yang salah. Ada kalanya aku takut ketahuan, tapi sekarang saat semuanya sudah terungkap, aku merasa lebih baik."
Source : 1, 2, 3, 4, 5, 6
Related link MR 1+2
0 comments:
Post a Comment