Kontes Seo CM303 Bandar Taruhan Agen Judi Bola Online Terpercaya Dan Terbesar Di Indonesia

You Are My Pet - Part 1

Neoneun Pet 너는 펫
Genre : Melodrama, Comedy
Time : 110 minutes
Director : Kim Byeong Gon
17 th keatas.

Casts :
Kim Ha Neul as Ji Eun Yi
Jang Geun Seok as Kang In Ho
Yoo Tae Joon as Cha Woo Seong
Jeong Yoo Mi as Lee Yeong Eun
Choi Jong Hun as Ji Eun Soo
Kang Ha Neul as Yang Yeong Soo
Kang Hae-In as Kim Mi-Sung
Ko Na Eun as Kim Jin Ah
Lee Jin Hee as Yoo Ah-Young
Ahn Kil Kang as chief editor (Special appearance)


Eun yi masuk kantor, sepertinya hubungan cintanya kandas lagi. Teman kerjanya berkata kalau hewan peliharaan lebih menyenangkan daripada kekasih.
Ji Eun Yi adalah editor majalah fashion, Bazzar. She got the brain and look too.

Eun Yi dapat telp dari Ayah-Ibunya, mereka akan bercerai. Ayahnya telp, ia sangat menderita jika bercerai di usia seperti ini. Eun Yi hanya menghela nafas karena stres.

Eun Yi menegur anak buahnya karena melakukan kesalahan yang sama berulang-ulang. Rekan kerjanya (baca : Yeong Eun) tidak terlalu menyukai Eun Yi. Apa karena lulusan LN maka ia berbeda? Mereka bergosip di kamar mandi, padahal Eun Yi ada di salah satu toilet sambil makan ice cream. Eun Yi stres berat haha..

Sekarang kita bertemu Kang In Ho yang sedang latihan balet. Para penari wanita mengaguminya, tapi mereka heran kenapa In Ho tidak mau menari dengan wanita.

Seorang penari berkata In Ho bukan gay, hanya pernah mengalami trauma. 2 th lalu ia pernah menari dengan seorang balerina saat di Inggris dan In ho menjatuhkan gadis itu. Sampai sekarang gadis itu tidak bisa menari lagi. In Ho merasa bersalah sampai hari ini.

Eun Yi menghadiri pesta ulang tahun Min Ji Min. Mereka rata2 sudah berusia 30 th, ada yang sudah menikah, namanya Yoo Ah Young. Eun Yi pusing kepala karena stress, sementara Ji Min mengeluh karena ibunya pasti menyuruhnya keluar rumah. Tapi dia juga tidak bisa sembarangan menikah dengan orang. Ia hanya ingin rasa aman.

Eun Yi sudah memberikan apa yang seharusnya dalam sebuah hubungan. Seharusnya ia merasa tenang, hatinya tenang tapi kepalanya sakit.

Kim Jin ah berkata kalau pria itu bagaikan taksi. Kalau kita menunggunya, taksi itu tidak datang2. Lalu kita pergi meninggalkan halte dan tiba2 ada banyak taksi yang datang. Saat kita bingung memilihnya, banyak wanita lain yang berebut menaiki taksi dan akhirnya kita tidak dapat apa-apa.

Eun yi berkata tidak akan menyerah, kali ini ia akan mencari pria yang tidak merasa inferior dibanding dirinya, pria yang lebih tinggi, lebih pintar dan penghasilannya juga lebih besar.
Tiba2 pembicaraan beralih pada hewan peliharaan, lebih mudah memiliki hewan peliharaan daripada pria. Ha!

Eun yi mendapat game tentang merawat pet, tapi anjing dalmatian-nya tidak membuat orang senang, justru tambah stres.
Eun yi ingin merawat anak anjing yang sebenarnya. Sayangnya semua anak anjing itu tampak lemah. Bagaimana nanti kalau anjingnya kecelakaan?

In Ho diusir oleh seorang wanita. Sekarang ia tidak punya tempat tinggal dan tidak mungkin tinggal di studio. In Ho hanya ingin tempat tidur hangat, rumah yang bersih, dan makanan.
Ji Eun Soo, teman In Ho punya usul hebat. Dia tahu tempat seperti itu.

Eun Soo membantu kakaknya beres-beres rumah. Eun Yi heran mendengar Eun Soo memanggilnya Noona, apa kau melakukan kesalahan? Eun Soo nyengir, kesalahan? tentu tidak.

Eun Yi masuk kamar mandi dan melihat seorang pria gosok gigi dengan posisi nungging. Eun Yi setengah mengantuk dan mengira itu Eun Soo adiknya. Eun Yi menepuk pantat pria itu dan berkata kalau gosok gigi jangan seperti itu.

Dia bukan Eun Soo, tapi Kang In Ho. Eun Yi syok. Eun Soo buru-buru ke kamar mandi untuk menjelaskan masalahnya. Tapi kakaknya langsung kabur karena malu.

Eun Soo memohon agar Eun Yi mengijinkan Kang In Ho tinggal di apartemen ini. Dia bisa memasak dan bersih-bersih rumah. Eun Yi jelas tidak setuju. Eun Soo bahkan membujuk akan coba menyatukan kedua orang tua mereka lagi.

Tapi sebenarnya Eun Soo sudah menerima uang dari Kang In Ho hahaha...agar ia bisa tinggal di rumah kakaknya.

Kang In Ho mendapat tawaran pertunjukan di LN, tapi ia masih mempertimbangkannya. In Ho melihata ada preman mengganggu dua orang wanita di salah satu meja cafe. Ia mengajak Eun Soo yang kebetulan kerja di cafe itu untuk menolong mereka. Tapi gagal. In Ho dan Eun Soo justru lari dikejar belasan preman.

Eun Yi pulang dan menemukan kardus biru di depan rumahnya. Ia bingung dan menendang-nendang kardus itu. Tiba2 dari dalam kardus keluar tangan orang. Eun Yi menjerit.

Kang In Ho keluar, ia sembunyi dalam kardus sepertinya karena dikejar preman. In ho mengeluh, kenapa Eun Yi baru pulang sekarang. Lalu ia pingsan di pelukan Eun Yi.

Eun Yi membalut tangan In Ho. In Ho memujinya, Eun Yi ternyata adalah wanita yang sangat lembut. Eun Yi marah dan mendorong In Ho.

In Ho membujuk Eun Yi agar ia bisa tinggal di sini. In Ho melihat foto anjing Eun Yi dan berkata anggap saja ia sebagai pet/hewan peliharaan.

Eun Yi menantangnya, kalau memang In Ho adalah pet, lakukan apa yang dilakukan hewan peliharaan. Eun Yi bahkan memberi nama In Ho dengan nama pet-nya dulu, Momo.

Kang In Ho awalnya tampak kesal, tapi ia langsung berlutut dan merangkak mendekati Eun Yi. Meletakkan dua tangan di pangkuan Eun Yi dan bermanja-manja. In Ho komen soal dada Eun Yi. Tentu saja Eun Yi ngamuk dan mengusir In Ho.

Eun Yi berusaha mengusir Kang In Ho dari rumahnya dan In Ho berusaha bertahan. Keduanya baru berhenti setelah diteriaki tetangga yang merasa terganggu.

Eun Yi melihat In Ho yang tidur meringkuk di ruang tamu. Ia merasa geli dan kasihan.

Eun Yi sibuk kerja dan pulang malam. Momo merasa diabaikan. Momo menuntut majikan untuk mencuci rambutnya. Well..karena tangannya masih luka juga kan..hahaha

In Ho cerita kalau dia adalah penari balet, sayang orang tuanya tidak terlalu mendukung profesinya. In Ho berbalik dan heran kenapa Eun Yi mengenakan kaca mata hitam saat mencuci rambutnya. Apa kau takut melihatku?
Eun Yi mencibir, takut apa? Tidak ada yang bisa dilihat. (Maksudnya In Ho kurus dan tidak six pack haha)

In Ho justru menggoda Eun Yi dan siap membuka bajunya. In Ho cuek membuka celana pendeknya lalu menari2. Eun Yi syok melihatnya.

Eun Yi memasakkan nasi goreng untuk In Ho. In Ho suka sekali, ini enak sekali. Wah..ternyata majikan pintar memasak.

Eun Yi dan ayahnya ke dokter hewan. Sekarang Ayah lebih suka merawat anjingnya. Ayah mengeluh kalau Ibu Eun Yi tenggelam dalam drama-dramanya dan bahkan tidak sadar kalau aku ada (bwa haha..). Beda dengan anjingnya yang selalu menyambut Ayah setiap kali ia pulang dan mengibas-ibaskan ekornya.
Eun Yi melihat kalung dan baju anjing lucu di pet-shop itu.

Eun Yi tahu untuk siapa hadiah2nya itu hahaha..In Ho pastinya. Eun Yi juga membeli banyak mainan anjing. Eun Yi ingin melihat sampai mana In ho tahan diperlakukan seperti itu. Kalau tidak tahan, In Ho harus keluar dari rumahnya.

Eun Yi meninggalkan In Ho dan asyik main puzzle sendiri (imagine.. live alone and you play puzzle? hahaha ..). In Ho mengambil komik dan menyusup di pangkuan Eun Yi, ia ingin melihat reaksi Eun Yi.
Eun yi terkejut, tapi ia cuek. In Ho bergerak lebih berani dan Eun Yi marah.

Eun Yi : Apa yang kau lakukan? Kau ini pet dan aku majikannya.

Eun Yi membuat aturan yang di print di kertas continous form, panjangnya ngga ketulungan. Diantaranya, pet bukanlah suami ataupun pacar, tidak boleh mencampuri kehidupan pribadinya.

In Ho olah raga bersama Yeong soo dan membicarakan 'majikannya'. In Ho mulai bingung sebenarnya bagaimana hubungan mereka.

Eun Yi mendapat teguran keras dari Kepala Editornya. Chief ingin Eun Yi mengulang lagi hasil pekerjaan-nya.

Chief ingin Eun Yi tahu, kenapa wanita membaca majalah mereka dan memberikan tugas interview pada orang lain yang ia nilai lebih baik dari Eun Yi.

Eun Yi pulang dan marah2. Eun Yi membangunkan Momo dan memaksanya cuci rambut. Eun Yi melampiaskan kemarahannya pada Momo. Kasihan Momo...

In Ho duduk di taman dan curhat pada seekor anjing. Kenapa majikannya seperti itu dan apa yang harus ia lakukan pada majikan.

In Ho senang-senang sendiri di rumah saat Eun Yi belum pulang. Ia menari mengelilingi ruangan. Eun Yi pulang dan geleng kepala melihat In ho.

In Ho membelai wajah Eun yi dan mengajaknya menari. Eun Yi tidak terbiasa menari dan punggungnya langsung sakit.
Eun yi marah, ia mengompres punggung dan In Ho kena hukum.

Paginya, seseorang mencari Eun Yi. Pria keren bernama Cha Woo Seong. Eun Yi memanggilnya sunbae/senior. Teman sekantor Eun Yi, Lee Young Eun sepertinya juga tertarik pada Woo Seong.

Eun Yi langsung curhat pada tiga rekannya. Bagaimana ini, cinta pertama sekaligus cintanya yang tidak kesampaian muncul dan kerja di kantor yang sama dengannya.
Ah Yeoung memberinya semangat, mungkin ia memang sengaja mencari Eun Yi. Jin ah skeptis dan Ji Min mengancam, awas ..jangan menikah sebelum aku.

Eun Yi mengeluh, kalau di depan cinta pertamanya itu, ia merasa tidak bisa menjadi dirinya sendiri.

Hari-hari regular Momo dan majikannya. Tiba2 Eun Yi dapat telp dari Woo Seong. Woo Seong mengajak Eun Yi kencan.
Eun Yi janjian di museum dan ia tampak gugup. Eun Yi bahkan harus merancang ingin bicara apa.

In Ho menyanyi saat break latihan di studio. Teman2 In Ho menyukainya.

Eun Yi dan Woo Seong jalan-jalan. Eun yi tampak canggung. Woo Seong mengantar Eun yi pulang. Eun yi tidak mengundang Woo Seong masuk. Woo Seong inisiatif tanya, apa kau tidak akan mengundangku minum teh? Lalu ia jalan mengikuti Eun Yi.
Di dalam, Woo Seong akan mencium Eun Yi..

Momo tidak suka. Ia langsung masuk ke kamarnya dan membuat keributan.

Eun Yi terkejut dan berseru, Momo..jangan ribut. Woo Seong heran, Eun yi punya anjing? kedengarannya galak. Momo membuat suara lagi dan Woo seong tampak ketakutan, sepertinya anjingnya besar. Eun yi mengiyakan dan minta Woo Seong pulang dulu.

Eun yi marah dan memukuli Momo. Momo menyerang balik dan berkata kalau bulan purnama tiba, maka anjing yang jinak bisa jadi srigala. Dan Momo sedang jadi srigala.

Momo membuktikan kalau ia marah dan melakukan pemberontakan. Momo mengikat rambut Eun Yi ke ranjang. Momo juga membuka tutup toilet, sehingga Eun Yi terjatuh.

Momo sengaja menghabiskan ice cream Eun Yi, padahal itu larangan. Pet tidak boleh makan ice cream milik majikan.
Momo bahkan mengencingi sepatu kesayangan Eun yi.
Eun Yi pusing dan rekan kerjanya memberi saran, untuk membuat pet-nya merasa senang.

Eun Yi pulang kerja dan meletakkan belanjaan di meja. Eun Yi siap memasak. Momo sudah kelaparan, ia memeluk Eun yi dari belakang. Aku lapar.
Eun Yi minta Momo berbaring dengan tangan dan kaki mengais-ais. Seperti anjing kalau digelitik perutnya. Eun Yi ketawa geli.

Paginya, Eun yi janjian untuk main dengan Momo. Momo mengarahkan ponsel dan mengambil foto keduanya.

Momo makan permen kapas di dekat kolam sementara Eun Yi masih menerima telp. Momo kesal. Ia merampas ponsel Eun yi dan melemparkannya ke kolam.
Eun Yi marah dan mengejar Momo, sampai Momo hampir kecebur kolam dan permen kapasnya basah. Keduanya akhirnya ketawa.

Eun Yi dan Momo mulai bersenang-senang di taman ria.

Mencoba semuanya and having fun all day long. Malamnya, Momo tidur di sofa dan Eun yi ikut tidur di ujung satunya. Momo terbangun dan memberikan selimutnya untuk Eun Yi. Tapi berubah pikiran dan mengambil kembali selimutnya karena dingin.

Paginya, Eun Yi pilek. Momo tiba-tiba muncul di kantor Eun yi dengan obat pilek merk terkenal dan makanan.
Eun Yi melongo. Momo langsung pergi sambil tersenyum. Rekan sekantor Eun yi langsung heboh, siapa pria keren itu? Eun Yi berkata kalau dia adalah sepupunya.

Lee Yeong Eun langsung mengenalinya, bukankah dia Kang In Ho? Jadi sepupu Kang In Ho adalah kau? Yeong Eun menunjukkan artikel tentang Kang In Ho.
Eun Yi baru tahu kalau Kang In Ho penari balet terkenal yang tiba2 berhenti menari balet karena trauma.

Ah yeong dan putrinya main ke rumah Eun Yi. In Ho keluar rumah sambil mengecup pipi Eun Yi. Ah Yeong berkata kalau dia juga seumuran dengan Eun Yi. Tapi In Ho berkata kalau Ah Yeong kelihatan sudah 41 th. Ah Yeong kesal. Tapi putri Ah Yeong langsung menyukai In Ho, Ibu..oppa itu keren..pantatnya bulat. Dasar ..

Tapi Ah Yeong minta Eun yi melihat dengan jelas, In Ho itu bukan hewan peliharaan, dia itu anak muda dan jangan melepaskan kesempatan mendapatkan pria baik di depan mata.

Eun Yi juga lama-lama bingung dengan status Momo atau Kang In Ho.

Eun Yi minum pil sakit kepala lagi. (Aku curiga..jangan2 memang KHN minum obat sungguhan karena stres.) Chief editor muncul dengan minuman ringan, ia minta Eun yi tenang. Reporter yang ditugaskan, mendadak tidak bisa menyelesaikan tugas, jadi semua harus dikerjakan Eun Yi. Sedangkan dateline 3 hari lagi.
Eun Yi belum menjawab, Chief sudah menganggapnya setuju dan mengedipkan mata! Ha!

Mau tidak mau Eun Yi harus lembur dan ia sms ke Momo kalau tidak bisa pulang. Rekan kerja Eun Yi heran, memang bisa sms ke anjing peliharaan? Eun Yi berkata ia sms agar temannya memberi makan anjingnya.

Momo memandang cangkir Eun yi dan melihat bekas lipstik Eun Yi. Ia mencium bekas lipstik itu dan mengeluh. Bagaimanapun dia adalah pria muda.

Kang In Ho berkumpul bersama dengan genk-nya dan curhat.

Eun Yi kesal karena Lee Yeong Eun tidak mengerjakan bagiannya. Yeong Eun berkata tidak mendengar permintaan Eun Yi waktu itu. Chief tidak mau tahu siapa yang salah, ia hanya minta majalahnya siap besok pagi.

Eun Yi tidak bisa menahan marahnya. Ia tidak suka Yeong Eun yang suka membicarakan orang di belakang. Ia juga tidak suka Yeong Eun yang selalu pura2 tidak mendengar perintahnya.
Yeong Eun berkata pekerjaan dari Eun Yi berat. Eun Yi tidak mau tahu, meskipun berat harus dilakukan karena itu tugas Yeong Eun.

Eun yi memutar kursi Yeong eun karena kesal.

Eun Yi dan timnya kerja lembur. Dua temannya sudah ketiduran di kantor, Eun Yi masih duduk di depan komputer.
Woo Seong datang membawakan makanan. Eun Yi berdiri dan hampir jatuh karena kelelahan, tapi ia tidak ingin Woo Seong mengiranya pura2 lemah (padahal Eun Yi memang kelelahan).
Woo Seing tampak cemas, dan Eun Yi berkata ini karena warna lipstiknya.

Lee Yeong Eun masuk dan minta diantar ke percetakan. Ini sudah malam dan ia takut naik taksi sendiri. Woo seong mau tidak mau mengantar Yeong eun. Eun Yi tampak kesal.

to be continued....

0 comments:

Post a Comment